Selasa, 20 Maret 2012

Posted by Unknown
No comments | 02.31
Saat ini Jepang terkenal disamping sebagai tuan rumah ajang pesta akbar sepak bola dunia, ternyata Jepang adalah salah satu negara yang paling sehat di dunia.

Apa rahasianya? Berikut enam rahasia kesehatan dari Jepang yang dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda.

  • Ikut salah satu seni bela diri
Tidak seperti di negara-negara lain, anak-anak di Jepang diwajibkan mengikuti seni bela diri sebagai bagian dari kurikulum sekolah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kebugaran fisik, disiplin yang dapat menumbuhkan kesehatan mental dan spritual.

  • Tidur di atas futon
Bagi orang luar Jepang, tidur diatas futon mungkin sulit untuk membiasakan tetapi bagi masyarakat Jepang futon memiliki beberapa keuntungan. Tidak seperti kasur yang empuk, futon tidak memberikan tulang sendi menjadi lentur dan tertopang. Jika tulang sendi tertopang terlalu sering, mereka akan menjadi terlalu renggang selama tidur dan berpengaruh pada sakit pinggang.

  • Makan rumput laut
Rumput laut adalah sejenis alga laut yang tumbuh diatas permukaan laut. Rumput mengandung lebih banyak mineral dibanding sumber-sumber lain. Hal ini karena rumput laut mengandung berbagai macam elemen penting seperti kalsium, magnesium. Fosfor, besi, dan potassium.

  • Makan sushi
Para ahli percaya sushi yang terdiri dari nasi dan ikan mentah menjadi satu alasan mengapa orang jepang diantara orang paling sehat di dunia. Rata-rata dalam ikan mentah, sayuran dan nasi mengandung hanya 30 persen lemak, bagian terbesarnya adalah asam lemak omega-3.

  • Minum teh hijau
Teh hijau adalah minuman favorit diantara orang jepang dan telah lebih dari beberapa dekade lalu, ada banyak bukti ilmiah tentang keuntungan teh hijau. Menurut penelitian teh hijau diyakini dapat menurunkan resiko radang perut, melindungi serangan jantung, menunda perkembangan kanker, penyakit liver dan mencegah obesitas.

  • Belajar atau mencoba Reiki
Reiki (dibaca ray-key) artinya energi universal atau spiritual yang mengarahkan dorongan hidup sebagai suatu seni penyembuhan, asli berasal dari Jepang yang dimulai dari abad 20.

Seorang praktisi menempelkan tangannya pada kepala penerima selama tiga sampai lima menit, kemudian energi reiki ditransfer melalui tangan si praktisi. 

0 komentar:

Posting Komentar

Text Widget

Unordered List